7 Objek Wisata di Bali yang Tersembunyi dan Wajib Dikunjungi

Admin Wisata Bali

Bali adalah sebuah pulau yang banyak dikujungi oleh wisatawan domestik maupun mancanegara dikarenakan Bali memiliki banyak objek wisata yang indah salah satunya pantai, air terjun dan perbukitan. Dari sekian banyaknya objek wisata pasti kalian bingung kan ingin mengunjungi objek wisata apa saja, berikut ini kami cantumkan objek wisata yang memiliki pemandangan yang indah namun belum banyak orang yang mengetahuinya.

1. Air Terjun Lemukih

Air Terjun Lemukih
Air Terjun Lemukih

Air Terjun Lemukih termasuk objek wisata yang masih jarang dikunjungi oleh wisatawan. Air Terjun Lemukih berlokasi di Desa Lemukih, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng yang memerlukan waktu perjalanan 2.5 jam jika dari Bandara Ngurah Rai, tidak ada penunjuk arah untuk menuju ke keberadaan air terjun ini, namun anda cukup berpatokan dengan Desa Lemukih setelah memasuki desa anda bisa bertanya kepada penduduk desa, maka mereka akan memberi kalian petunjuk untuk menuju lokasi air terjun. Perjalanan menuju ke lokasi cukup mudah, anda tidak perlu naik dan turun tangga. Seampainya anda disana anda akan mendapatkan suasana yang berbeda, suasana alam yang indah dan tenang serta pemandangan unik dari 3 air terjun terpampang di depan mata. Sebelah kanan terdapat air terjun dengan tinggi sekitar 4 meter kemudian dua lainnya terdapat di sisi kiri, dibawah air terjun paling tinggi dibuatkan kolam penampungan sehingga pengunjung dapat mandi maupun berenang disana.

2. Bukit Teletubbies

Bukit Teletubbies
Bukit Teletubbies

Nama Bukit Teletubbies diambil dari nama seri film anak-anak dikarenakan bukit ini bentuknya menyerupai bukit yang ada di seri film anak-anak tersebut, walaupun tidak sama persis dengan yang ada di film, namun perbukitan yang penuh dengan gundukan dan lembah-lembah hijau yang cukup untuk membuatnya mirip dan menampilkan pemandangan yang indah dan udara yang segar juga rumputnya yang hijau dan sangat bersih membuat anda betah berada di sini. Bukit Teletubbies berlokasi di Desa Kubutambahan, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng. Keunikan dari bukit ini tentu saja pada saat perbukitan dibalut oleh padang rumput yang tumbuh hijau di perukaannya, saat yang cocok untuk mengunjungi bukit ini adalah setelah musim hujan maka anda akan mendapat pemandangan bukit yang indah.

3. Pantai Suluban (Pantai Blue Point)

Pantai Suluban
Pantai Suluban

Pantai Suluban atau yang biasa disebut oleh wisatawan asing Blue Point Beach adalah pantai yang tersembunyi di balik batu karang yang besar, dipantai ini anda akan berjumpa dengan hamparan pantai yang berpasir putih yang besih, air laut yang jernih dan besarnya ombak pantai yang merupakan surganya bagi para selancar. Pantai yang sempit dan terletak diantara dua buah batu karang yang sangat besar, juga cocok untuk dijadikan tempat bersantai karena terdapat karang-karang kecil yang berisi air laut. Untuk menuju Pantai ini membutuhkan sedikit perjuangan krena anda harus menuruni beberapa buah tangga yang curam, anda harus berhati-hati jangan sampai terpeleset.Karena pantai ini dikelilingi oleh tebing karang maka pengunjung yang ingin menikmati keindahan pantainya harus memasuki celah-celah tebing yang tergolong sempit yang dalam bahasa bali diartikan sebagai “mesulub”. Karena pengunjung untuk mencapai pantai harus “mesulub” maka pantai ini bernama pantai Suluban.

4. Pantai Melasti

Pantai Melasti
Pantai Melasti

Pantai Melasti memiliki keindahan pantai dengan tebing putih yang tinggi, bahkan lebih tinggi dari tebing di Pantai Pandawa. pantai Melasti berlokasi di Jalan Melasti Desa Unggasan, Kecamatan Kuta Selatan Badung berjarak sekitar 26 km dri Kota Denpasar. Pantai Melasti mempunyai daya tarik berupa lokasinya yang terletak di ujung bukit kapur yang terjal dan belokan jalan yang sangat banyak, pemandangan pantai ini dapat dilihat dari atas bukit kapur, bahkan ada tangga yang menuju ke atas tebing agar pengunjung dapat naik ke atas tebing untuk melihat keseluruhan pemandangan Pantai Melasti. Lautan biu yang jernih dan putih serta lembutnya pasir di pantai ini menjadi salah satu ciri khas pantai di ujung selatan Pulau Bali ini. Pemandangan unik dari pantai ini adalah saat surutnya air laut adanya rongga batu yang berbentuk seperti sebuah kolam yang terlihat berwarna hijau dari atas, banyak pengunjung s=yang suka berendam di kolam tersebut.

5. Bunut Bolong

Bunut Bolong
Bunut Bolong

Pohon Bunut adalah pohon yang memiliki kemiripan dengan pohon beringin namun akar-akar yang bergelantungan dari batangnya langsung menyentuh permukaan tanah. Pohon Bunut di Pekutatan ini memiliki ciri khas yang cukup unik yaitu cabang-cabang baru terbentuk disertai lengkungan-lengkungan yang sangat indah, dan uniknya pada tengah-tengah pohon terdapat lubang seolah seperti sebuah lorong. Suasana alammnya juga masih sangata asri dengan nuansa hutan dan juga pesedaan. Pohon ini diperkirakan sudah berumur ratusan tahun, berada di tengah-tengah balutan alam sekitarnya yang masih alami menjadikan wisata alam ini memiliki nilai tambah dalam menawarkan ketenangan saat berlibur. Bunut Bolong terletak di Desa Manggisari, Pekutatan, Kabupaten Jembrana, Dari Denpasar berjarak sekitar 86 Kilometer, sedangkan dari lintas jalan raya Denpasar-Gilimanuk, masuk menuju utara sekitar 11 kilomete. Di sekitaran areal Bunut Bolong, merupakan areal hutan tropis yang membentang dari utara ke selatan. Di bagian timur merupakan areal kebun cengkeh yang memang cocok hidup di daerah dataran tinggi.

6. Water Blow

Water Blow
Water Blow

Pantai water Blow yang terletak di kawasan Nusa Dua yang berjarak 30 menit dari Bandara Ngurah Rai, disebut pantai karena lokasinya berapa di tepi lautan samudera hindia selatan, tidak seperti pantai di Nusa Dua yang berpasir putih dan air yang jerih, Pantai Water Blow berupa tebing batu karang. Dari balik batu karang inilah keindahan dan keunikan Water Blow, yang merupakan hempasan buih gelombang yang menjulang tinggi ke atas sekitar 4 meter, dari hempasan buih gelombang tercipta dari hantaman ombak yang menabrak batu karang sehingga terciptalah keindahan dari air laut tersebut, kadang kalo beruntung muncul juga warna pelangi. Keunikan Water Blow ini mirip dengan gelombang tsunami kecil yang berkekuatan besar. Wisata adrenalin ini akan menguji keberanian Anda dalam menantang ombak laut besar. Karena obyek wisata Water Blow belum banyak diketahui wisatawan, maka jalur transportasi kesana juga belum terlalu dikenal masyarakat luas. Tidak ada biaya tiket masuk ke Water Blow.

7. Bukit Campuhan

Bukit Campuhan
Bukit Campuhan

Bukit Campuhan berada di kawasan Ubud, lokasinya yang berada di balik hotel sehingga terkesan tersembunyi dan tidak ada papan nama yang menunjukan keberadaan objek wisata ini, maka dari itu bukit ini tidak begitu dikenal dan berada di kawasan suci Pura Gunung Lebah. Keindahan alamnya yang cantik dikelilingi oleh rumput ilalang yang hijau dan udaranya yang sejuk dan dapat menyegarkan mata dan pikiran pengunjung yang datang, bagi anda yang suka berpetualang maka bukit Campuhan ini adalah tempat yang cocok. Bukit Campuhan juga memiliki jogging track yang hanya bisa diakses dengan berjalan kaki ataupun dengan sepeda, karena ada beberapa anak tangga untuk mencapai bukit ini. Bukit Campuhan juga diapit oleh dua anak sungai sehingga tercipta lembah-lembah dengan rerimbunan pohon-pohon tropis. Jika anda berangkat dari arah Kuta, butuh waktu sekitar 1 jam perjalanan dengan mobil, carilah pusat kota Ubud, karena dari sini hanya butuh 5 menit menuju jalan utama ke arah Barat, cari hotel Ibah yang posisinya di kanan jalan (sebelum jembatan sungai Campuhan), ambil arah menuju hotel Ibah (kalau bingung tanya satpam hotel) kemudian beloklah kiri menuju jalan turunan yang akan mengantar anda sampai pada parkir di sebuah halaman sekolah SMK. Demikian Info 7 obyek wisata tersembunyi versi wisata-bali.com, selamat berwisata !

Bagikan:

Artikel Terkait

Tinggalkan komentar