Bali selain terkenal dengan objek wisata pura dan pantainya, Bali juga memiliki objek wisata alam air terjun, Bali memiliki banyak objek wisata air terjun namun beberapa diantaranya tidak banyak diketahui oleh wisatawan. Bagi anda yang ingin mengunjungi salah satu air terjun di Bali namun bingung memilih lokasi air terjun yang bagus, berikut ini kami cantumkan 10 Air Terjun di Bali
1. Air Terjun Dusun Kuning
Air Terjun ini berlokasi di Dusun Kuning, Desa Taman Bali, Kecamatan Bangli yang berada sekitar 90 menit dari Kota Denpasar dengan berkendara. Sesampainya dilokasi anda akan dibuat terpesona oleh wisata alam ini yang terlihat asri dan cantik dimana air terjun ini memiliki tinggi sekitar 25 meter di atas permukaan air tukad melangit yang airnya mengalir ke selatan, buih-buih air berterbangan dan terasa segar saat menerpa wajah anda. Disekitar air terjun terdapat hutan yang dihuni oleh ratusan kera, karena beberapa dari mereka terlihat bermain dan bergelantungan di pepohonan, namun kera di tempat ini masih tergolong sangat liar dan belum terbiasa dengan pengunjung. Saat anda mengunjungi objek ini anda harus sedikit berhati-hati karena anda harus melewati tebing yang curam dan saat menuruni anak tangga karena kondisi anak tangga tidak terlalu bagus dengan posisi sedikit miring dan kecil. Tidak banyak yang mengetahui objek wisata air terjun ini, dikarenakan lokasinya yang sedikit terpencil dan tersembunyi, disekitar kawasan ini belum tersedia warung penjual makanan maupun minuman.
2. Air Terjun Banyumala
Air Terjun banyumala termasuk salah satu air terjun yang belum banyak diketahui oleh wisatawan, dikarenakan letaknya yang tersembunyi. Lokasi air terjun ini berada di Desa Pakraman Wanagiri, Buleleng sekitar 3 jam dari Denpasar. Jalan menuju lokasi sudah cukup mendukung namun sedikit agak curam karena lokasinya di dasar lembah, anda juga harus menuruni tangga dari bambu sekitar 3 meter, lalu anda sudah sampai di depan air terjun ini. Air terjun ini tidak sepopuler air terjun Sekumpul atau Gitgit, namun pesonanya bisa disejajarkan dan anda tidak akan kecewa saat mengunjungi air terjun ini, kelelahan anda selama dijalan akan terbayar sesampai anda di lokasi air terjun, karena suasana yang disuguhkan sangat indah dan asri, debit air mengalir tidak terlalu besar. Dibawah air terjun terbentung kubangan berupa kolam air alami sehingga jika anda dapat berandam dengan leluasa juga sesuai kedalaman yang diinginkan.
3. Air Terjun Nungnung
Air Terjun Nungnung terletak di Desa Plaga Kecamatan Petang Kabupaten Badung Bali di ketinggian 900 meter diatas permukaan laut. Air terjun Nungnung berada di lembah dengan tinggi 500 meter dan mempunyai debit air cukup besar. Karena letaknya di daerah pedesaan membuat banyak wisatawan yang tertarik untuk datang melihat keindahan air terjun ini. Tempat ini juga sangat cocok bagi pengunjung yang menyukai olahraga trekking, karena untuk sampai ke lokasi air terjun, harusterlebih dahulu menyusuri persawahan berbukit dan anak tangga yang jumlahnya lumayan banyak, barulah anda sampai pada air terjun. Terdapat beberapa warung di sekitar lokasi air terjun menjual makanan dan minuman juga tersedia tempat istirahat bagi para pengunjung yang lelah dapat duduk santai sambil menikmati udara yang segar.
4. Air Terjun Munduk
Air Terjun Munduk terletak di Desa Munduk Kecamatan Banar, kabupaten Buleleng kurang lebih 42km dari kota Singaraja dan sekitar 70km dari Kota Denpasar. Air terjun ini memang tidak terlalu tinggi, ketinggian air terjun ini sekitar 15 meter dengan air yang sangat segar dan dingin sehingga cocok untuk berendam dan berenang dengan suasana alami di sekitar air terjun ini akan memberikan kenyamanan tersendiri bagi para pengunjung, namun anda harus tetap berhati-hati saat mencari lokasi air terjun karena jalannya sedikit naik turun dan akan licin disaat musim penghujan.. Air terjun ini tidak hanya menawarkan keindahan air terjun namun airnya juga memiliki kandungan sulfur atau belerang yang dapat membantu menyembuhkan berbagai macam penyakit. Banyak wisatawan yang sengaja datang hanya untuk melakukan terapi agar sembuh dari penyakit kulit yang di deritanya.
5. Air Terjun Melanting
Air Terjun Melanting terletak di Desa Munduk, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng. Di Desa Munduk terdapat 2 air terjun yang letaknya saling berdekatan membutuhkan waktu sekitar 2,5 jam dari Kuta, sedangkan jika kita berangkat dari Kota Singaraja waktu yang dibutuhkan sekitar 1 jam, yang menjadi daya tarik dari air terjun ini adalah letaknya yang berada di tengah-tegah perkebunan cengkeh dan kopi. Anda harus berjalan sekitar 500 meter untuk menuju ke lokasi, setelah berjala sekitar 500 meter dan sampailah anda pada lokasi air terjun Melanting yang menyuguhkan sebuah pesona alam yang jarang bisa kita temukan. Air terjun ini memiliki tinggi sekitar 20 meter, dilokasi ini juga sangat cocok untuk mandi atau berenang karena airnya sangat sejuk dan jernih. Banyak wisatawan yang skedar berendam sembari menikmati sejuknya air sungai dan ditemani kicauan burung.
6. Air Terjun Sekumpul
Air Terjun Sekumpul juga dikenal dengan nama Air Terjun Gerombong, air terjun ini terdiri dari beberapa air terjun setidaknya ada tujuh air terjun yang letaknya terpisah-pisah dan berjauhan. Dari tujuh air terjun tersebut hanya dua air terjun yang bisa didatangi lebih dekat, uniknya kedua air terjun yang letaknya berdampingan tersebut memiliki ketinggian dan debit air yang berbeda juga dari sumber mata air yang berbeda dimana air terjun yang sebelah kiri bersumber dari mata air, sedangkan air terjun di sebelah kanan(yang lebih tinggi) bersumber bari sungai. Saat musim penghujan air terjun yang bersumber dari mata air, kondisi airnya tetap jernih sedangkan air terjun yang bersumber dari sungai, kondisi airnya akan berwarna coklat keruh.
7. Air Terjun Tegenungan
Objek wisata Air Terjun Tegenungan berlokasi di Banjar Tegenungan, Desa Kemenuh, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar Bali sekitar 16km dari Kota Denpasar atau sekitar 45 menit dengan kendaraan. Disekitar air terjun memiliki pemandangan yang indah dengan pepohonan yang menghijau, Air Terjun Tegenungan memiliki tinggi sekitar 4 meter dengan debit air yang cukup banyak. Untuk melihat keindahan air terjun ini, anda harus menuruni puluhan anak tangga yang akan mengarahkan anda menuju lokasi air terjun. Saat berada di air terjun ini anda dapat melakukan aktivitas seperti, duduk bersantai diatas batu sambil menikmati keindahan air terjun, mandi atau sekedar bermain air, dan berfoto untuk mengabadikan moment anda saat berada di air terjun ini. Di dekat air terjun tegenungan ini juga terdapat beberapa pancuran air alami yang bisa anda gunakan sebagai tempat untuk mandi. Sekitar objek wisata air terjun ini sudah ada warung yang menjual makanan dan minuman untuk menghilangkan rasa haus wisatawan setelah lelah menaiki anak tangga.
8. Air Terjun Gitgit
Objek wisata Air Terjun Gitgit ini cocok bagi anda pecinta petualangan, disini anda dapat mencoba petualangan trekking dengan medan jalanan setapak berlekok dan naik turun yang sangat menguji adrenalin anda,air terjun ini memiliki tinggi sekitar 35 meter. Kawasan air terjun ini berada di desa Gitgit, kecamatan Sukasada Buleleng Bali berjarak 11km dari Kota singaraja kearah selatan, sedangkan sekitar 90km dari Kota Denpasar. Setelah sampai ke lokasi obyek wisata air terjun Gitgit, pengunjung bisa menyaksikan keindahan alam yang terpampang depan mata. Hembusan angin sepoi-sepoi pun seraya ikut membawa embun atau uap yang diterbangkan angin menerpa wajah yang terasa begitu segar.
9. Air Terjun Carat
Air Terjun Carat meiliki dua buah air terjun yang besar tinggi dan air terjun kecil, namun hanya dapat mencapai air terjun kecil yang tingginya sekitar 4 meter, sedangkan air terjun yang tinggi dan besar memiliki tinggi sekitar 100 meter dengan dikelilingi oleh tebing yang tinggi dan terjal sehingga hanya dapat menikmatinya dari kejauhan dikarenakan untuk mencapai lokasi air terjun yang tinggi ini sangat sulit disebabkan tebing yang sangat terjal dan dalam. Lokasi air terjun ini di Desa Tambalang Kecamatan Kubutambahan Kabupaten Singaraja berjarak 85km dari Kota Denpasar. Diberi nama Carat karena air terjun ini seperti caratan atau kendi tempat air minum jaman dulu.
10. Air Terjun Jembong
Air Terjun Jembong letaknya di Desa Ambengan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng. Keberadaan air terjun ini memang sedikit asing di telinga anda tidak seperti air terjun Gitgit atau Sekumpul, namun keindahan yang ditwarkan tidak akan kalah dibandingkan tempat lainnya, yang membuatnya sedikit berbeda adalah aliran air terjunnya yang tidak tegak lurus seperti tempat lainnya tapi mengalir dalam kemiringan 75 derajat sehingga air terjatuh tidak terdengar bergemuruh karena mengalir pada tebing yang miring. Hal uni lainnya dari air terjun jembong adalah ketika menuju titik air terjun, berbeda dengan air terjun lainnya dimana kita harus berjalan menuruni sebuah lembah atau ke dasar sebuah sungai dan terkadang jalan yang dilewati sangatlah terjal. di air terjun ini terbalik! kita malah naik ke atas ke sebuah bukit untuk mencapai air terjun.